Langsung ke konten utama

My Digital Portofolio, Resume Materi Mahasiswa Unusa Berintelektual dengan anti kekerasan seksual, anti perundungan menjadi remaja asyik tanpa usik

Materi:

Mahasiswa Unusa Berintelektual  dengan anti kekerasan seksual, anti  perundungan menjadi remaja asyik tanpa usik

Pemateri:

Hafid Algristian, dr., Sp.KJ - Unusa RSI Jemursari


Bullying sudah tak asing lagi untuk saat ini. Hal ini dapat terjadi karena adanya perbedaan pada setiap diri seseorang atau adanya sikap intoleran, atau bisa juga disebut dengan sikap acuh.

Sebagai makhluk sosial yang semestinya akan membutuhkan bantuan dan juga akan berinteraksi dengan masyarakat, maka jika ketika kita melihiat terjadinya hal bullying sebaiknya jangan kita kucilkan korban bullying tersebut dan juga jangan selalu anggap semua hal itu remeh, karena mental pada setiap orang pasti berbeda.

Penyebab lain terjadinya bullying dapat karena kurangnya rasa empati pada seseorang yang hidup bersosial. Pada kasus bullying juga terdapat kata Sosial Bullying atau bisa disebut gosip, dimana ada satu atau beberapa orang yang menjadi faktor utama penyebab adanya sosial bullying. 

Bullying ini dapat terjadi dalam berbagai macam, diantaranya: fisik (mendorong, menjambak), verbal (merendahkan dan mengejek di depan umum), sosial (fitnah, gosip), cyberbuli (biasa terjadi di sosmed), sesksual (setiap kegiatan yang mengarah peda kekerasan seksual)

dalam tindakan Bullying ini terdapat empat posisi, diantaranya yaitu: pelaku, korban, penonton dan penolong.


lihat juga blog teman saya: https://implementasimanajement.blogspot.com/2023/09/resume-unusa-dalam-implementasi-kampus.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Peringatan Kemerdekaan di Desa Tunggul, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan

Kemerdekaan Indonesia  yang diproklamasikan pada 17 Agustus 1945 merupakan tonggak bersejarah bagi bangsa. Perjuangan panjang para pahlawan melawan penjajahan akhirnya berbuah manis, memberi makna mendalam tentang pentingnya persatuan, pengorbanan, dan kedaulatan bangsa. Hari kemerdekaan bukan sekadar peringatan tanggal bersejarah, tetapi juga momentum untuk menumbuhkan rasa syukur sekaligus memperkuat semangat kebangsaan di tengah masyarakat. Budaya Peringatan Kemerdekaan di Desa Tunggul, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan  Seiring berjalannya waktu, peringatan hari kemerdekaan tidak hanya diisi dengan upacara bendera, tetapi juga beragam tradisi yang penuh kegembiraan. Lomba-lomba khas seperti panjat pinang, balap karung, hingga tarik tambang  menjadi simbol kebersamaan dan ke rja sama. Tak kalah meriah, karnaval yang menampilkan kreativitas masyarakat lewat kostum, seni, dan budaya turut mewarnai suasana. Melalui kegiatan tersebut, peringatan kemerdekaan menjadi rua...

My Digital Portofolio, Resume Materi Implementasi Unusa dalam Kampus Merdeka Merdeka Belajar

Materi: Implementasi  Unusa dalam Kampus Merdeka Merdeka Belajar Pemanteri: Prof. Kacung Marijan, Drs., M.A., Ph.D. - Wakil Rektor I Naufal Ilham Saputra - Finalis Mahasiswa Berprestasi Nasional 2023 Mengapa Unusa bisa menjadi Kampus yang maju dan bagus? Karena seperti yang ada pada Visi Unusa, yaitu: Menjadi Lembaga Perguruan Tinggi yang terkemuka dan unggul di ASEAN, berjiwa wirausaha serta berjati diri islami. Milestone Unusa: untuk arah pengembangan Unusa saat ini adalah: menjadi Universitas berdaya saing Regional menuju Excellent Entrepeneurship University. Unusa menjadi Kampus Merdeka, Merdeka Belajar yang dapat memberi beberapa mahasiswa, diantaranya yaitu: 1. Dapat belajar pada prodi yang diminati. 2. Memberi Peluang untuk mencoba belajar pada Prodi yang lain. 3. Memberi kesempatan untuk belajar di Perguruan Tinggi lain. 4. Memperkaya pengetahuan dan pengalaman dalam belajar. Berikut ini cerita pengalaman dari kank Naufal, Ia berkata bahwa dulu waktu dia SMA bukanlah seoran...

My Digital Portofolio, Resume Materi Peran Mahasiswa dlam Kepedulian Lingkungan untuk Kesehatan dan Perwujudan Indonesia Emas

 Materi:  Peran mahasiswa dalam kepedulian lingkungan untuk kesehatan dalam perwujudan Indonesia emas  Pemateri: ibu Musliha Nourma Rhomadhoni, S.KM. M.Kes , Sejalan dengan visi Indonesia maju dan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, bahwa: Tidak ada cara yang lebih efektif untuk meningkatkan kualitas manusia suatu bangsa di banding melalui jalur pendidikan, yaitu manusia-manusia yang berkualitas itu hanya akan tercipta dari proses pendidikan yang berkualitas pada semua tingkatan, termasuk pendidikan tinggi. Pada program sarjana kita akan membutuhkan waktu 4tahun (8 semester), dan pada program diploma3 (6 semester). Definisi Resiko menurut KBBI adalah akibat yang kurang menyenangkan (merugikan, membahayakan) dari suatu perbuatan. Setiap aktivitas akan selalu beriringan dengan Resiko, maka kita tidak boleh panik dalam menghadapinya. Hal ini dapa di lewati dengan beberapa cara, diantaranya kenali resiko, cegah/kendalikan resiko dan beraktifitaslah seperti biasa. Prinsip yang h...